9 Teknik Digital Marketing Tahun 2021

9 Teknik Digital Marketing Tahun 2021 - Nampaknya akan membawa perubahan strategi dari tahun-tahun sebelumnya, perubahan ini tentunya tidak terlepas dari semakin berkembangnya teknologi sosial media dan platform digital yang semakin banyak digunakan oleh masyarakat modern saat ini. Jika sebelumnya marketer menerapkan startegi digital marketing hanya mengandalkan konten iklan, mungkin saatnya di tahun 2021 ini harus mencoba merubah strategi baru untuk menyesuaikan prilaku pasar di tahun 2021.

Untuk bisa menang dalam sebuah persaingan pasar sudah barang tentu anda harus sudah mempunyai strategi yang bisa anda andalkan dalam kegiatan pemasaran yang arah dan trendnya sudah terbaca. Demikian juga untuk strategi pemasaran tahun 2021 anda harus mengetahui kira-kira strategi pemasaran seperti apa yang lebih powerfull dan efektif yang bisa digunakan sebagai alat pemasaran. Pada postingan kali ini saya akan memberikan strategi pemasaran melalui penggunaan tool marketing yang akan menjadi trend di tahun 2021. 

1. Video Marketing 

Sebagai marketer atau pemilik bisnis anda pastinya sudah banyak mengetaahui tentang tool-tool marketing apa saja untuk digunakan dalam strategi pemasaran anda, mungkin anda sudah paham dengan penggunaan website, Landing Page, FBAds tool Copywriting dan lain-lainnya yang mungkin sudah biasa anda gunakan sebagai media promosi produk atau layanan anda.  

Nah ada satu lagi tool marketing yang saat ini dapat dikatakan konversinya paling maksimal yaitu Video Marketing, yang mana berdasar statistik sepanjang tahun 2020 penggunaan tool ini mampu menghasilkan traffic konsumen mencapai 80%, dan ada sekitar 75% bisnis menggunakan video marketing sebagai media promosinya, dan  90% konsumen memutuskan membeli produk atau jasa setelah menonton video marketing. 

Alasan utama kenapa video marketing menjadi tool yang sangat powerfull untuk digital marketing adalah karena video marketing mampu menyatukan antara unsur audio dan unsur visual ditambah dengan wording text yang bisa dibuat dengan hipnotik sehingga membuat konsumen semakin tertartik untuk mengikuti pesan yang sisampaikan.

2. UGC - User Generate Content

Pada saat anda sedang bersosial media mungkin anda pernah melihat atau menemukan sebuah konten yang berupa foto atau video konsumen yang sedang menggunakan produk tertentu, dan anda baru menyadari bahwa produk yang digunakan pada foto atau video tersebut bukanlah produk milik si konsumen tadi, tapi di repost oleh brand dari sipemilik produk tersebut. Nah anda mungkin bertanya-tanya kenapa, bukan dari sipemilik brand itu langsung yang membuat postingan, kenapa malah menggunakan konsumennya untuk memposting produknya. Inilah yang disebut dengan UGC (User Generate Content)

Apa itu User Generate Content?. UGC adalah segala bentuk konten baik produk atau jasa yang dibuat dan dipublikasikan oleh konsumen, UGC ini bisa berupa foto, video, review blog, ulasan ataupun testimoni. Perusahaan pemilik brand tersebut kemudian mengirimkan kembali atau merepost konten tersebut di kanal media sosial mereka untuk menarik konsumen lainnya. 

UGC sering digunakan oleh brand sebagai strategi marketingnya karena mereka menganggap bahwa strategi marketing konvensional sudah tidak lagi efektif untuk meningkatkan produk atau brand mereka, disamping itu juga UGC mampu meningkatkan kredibilitas sebuah merek dan bisa mendorong konsumen untuk melakukan pembelian, hal ini dikarenakan konten yang autentik dapat memberikan kepercayaan pada audiens.

Mungkin anda masih belum percaya kenapa User Generate Content bisa se-efektif itu namun faktanya berdasarkan riset bahwa 81% konsumen memutuskan untuk melakukan pembelian karena dipengaruhi oleh postingan dari teman-teman sosial media mereka. Selain itu pula kaum millenials percaya bahwa 86% konten UGC menjadi indikator dari kualitas suatu Brand. 

3. Content Marketing

Sepanjang tahun 2020 strategi content marketing ini banyak sekali digunakan dan dijadikan prioritas oleh sebagian banyak brand perusahaan, dan nampaknya content marketing ini sendiri masih bisa diandalkan di tahun 2021 dan beberapa tahun yang akan datang. Karena berdasarkan riset, Content Marketing sendiri dapat membantu meningkatkan sekitar 86% pebisnis mencapai konversi penjualan mereka disamping itu, 90% marketer bisnis to bisnis (B2B) mengandalkan penyediaan informasi dan edukasi untuk produk dan jasa mereka. 

Blog merupakan salah satu bentuk content marketing yang sampai saat ini masih digunakan oleh sekitar 3/4 pengguna internet untuk pencarian informasi di internet, Sementara  itu jenis Content Marketing sendiri ada beberapa macam, diantaranya email marketing, video marketing, atau podcasting sehingga tidak heran jika 70% bisnis perusahaan masih menggunakan Tool Content Marketing ini sebagai strategi mereka dalam penjualan produk dan jasa mereka.

Salah satu perusahaan pemasaran yang berlokasi di Amerika serikat yaitu Aberdeen Group melakukan studi terkait penggunaan Content Marketing pada sebuah website dan dari hasil riset tersebut menunjukan bahwa ternyata sebuah website yang menerapkan strategi content marketing memiliki konversi rata-rata sekitar 2,9% jika dibandingkan dengan website yang tidak mengaplikasikan content marketing dimana hanya mendapatkan rata-rata konversi hanya 0,5% saja.

4. Micro Influencer

Influencer adalah user atau pengguna media sosial yang memiliki jumlah jaringan atau follower dan pengikut yang cukup banyak, dan disamping itu juga segala jenis postingan yang dibagikan akan dapat memberikan pengaruh atau dampak terhadap followernya untuk bertindak atau melakukan aksi dari apa yang ingin disampaikan melalui postingan pada platform Media sosialnya, Nah.. profesi yang masuk pada kategori influencer diantaranya adalah; youtuber, selebgram, dan blogger.

Pada media sosial kita mengenal dua jenis Influencer yaitu Macro Influencer dan Micro Influencer, pada kategori Macro influencer ini biasanya ditempati oleh kalangan tokoh publik, artis dan selebriti yang sudah memiliki puluhan ribu sampai jutaan follower. Sedangkan kategori micro influencer ini ditempati oleh user medsos dari kalangan biasa namun memiliki jumlah pengikut atau followernya sudah mencapai puluhan ribu atau lebih.

Influencer ini sangat efektif digunakan pada strategi digital marketing, sudah banyak pebisnis dan perusahaan yang merasakan bahwa influencer marketing ini sangat berperan besar dalam proses branding merek dan produk mereka, Dan beberapa konsumen juga mengakui bahwa mereka sering mengambil keputusan atau tindakan untuk membeli produk karena melihat postingan dan review yang diberikan oleh influencer di sosial medianya. 

Untuk skala brand-brand besar biasanya perusahaan atau pebisnis akan menggunakan jasa macro influencer untuk mempromosikan produk atau jasa dari merek-merek perusahaan tersebut, macro influencer ini biasanya akan dijadikan sebagai brand ambasador. Untuk menggunakan jasa macro influencer ini tentunya sipemilik perusahaan harus mengelurakan budget yang tidak sedikit untuk bisa menggunakan jasa macro influencer.

Jika anda memiliki bisnis yang masih tergolong kecil atau masih skala UKM saran saya sudah saatnya teknik marketing bisnis anda di tahun 2021 ini menggunakan jasa micro influencer, kenapa harus menggunakan jasa micro influencer? kenapa tidak langsung menggunakan jasa macro influencer agar dampaknya lebih besar. 

Alasan pertama adalah tentu budget yang anda keluarkan akan lebih sedikit, alasan kedua konsumen melihat macro influencer sebagai brand ambasador sehingga postingan atau pesan yang disampaikan sudah tidak orisinil karena disesuaikan dengan pesanan si pemilik brand, alasan ketiga adalah micro influencer ini memiliki ikatan hubungan yang erat atau engagement-nya lebih tinggi dengan para followernya.

5. Social Media Marketing

Teknik digital marketing lainnya yang masih efektif digunakan sampai saat ini adalah Social media marketing, media sosial sudah menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat modern saat ini sehingga keberadaan social media ini akan tetap ada selama generasi-generasi baru muncul. Dalam strategi bisnis tentunya pemanfaatan platform social media ini masih menjadi andalan untuk promosi produk dan layanan perusahaan. 

Berdasarkan laporan dari Faceobook sendiri menunjukan 55% konsumen ternyata menemukan produk yang mereka cari justru ditemukan melalui social media, dan 64% leads yang dihasilkan dari berbagai industri dan bisnis juga dihasilkan dari media sosial, sehingga sangat wajar platform social media ini belum bisa bergeser dari list strategi pemasaran.

Pertumbuhan dan peningkatan pengguna baru di media sosial juga sangat pesat tentunya akan menambah jumlah potensi pasar digital, disamping itu platform sosial media sendiri juga semakin bertambah dan platform social media yang sudah ada juga terus meningkatkan fitur-fitur yang menarik penggunanya untuk menikmati layanan media tersebut.

Nah.. saran saya bagi pebisnis yang belum menggunakan social media sebagai strategi marketingnya, sekaranglah saatnya anda menggunakan platform ini untuk memperluas jangkauan bisnis anda, sebelum kompetitor anda mendahului anda, kemudian untuk anda para pemilik bisnis yang sudah menggunakan platform social media sebagai salah satu strategi bisnisnya tidak salahnya anda untuk memanfaatkan fitur-fitur baru di kanal-kanal media sosial anda yang sudah terupdate.

6. Search Engine Optimization

Strategi SEO ini menurut saya tidak akan pernah keluar dari daftar strategi Digital Marketing selama mesin pencarian menjadi kiblat bagi peselancar dunia maya dalam mencari apa yang mereka butuhkan dan mereka inginkan, maka SEO ini tetap akan menjadi strategi abadi sejarah per-internetan didunia. Mutlak bagi pebisnis diera industri 4.0 menggunakan strategi SEO untuk jangka panjang dalam rangka mempertahankan eksistensi dan identitasnya di dunia yang segalanya serba membutuhkan sumber informasi.

Jika bisnis anda membutuhkan Exposure produk untuk anda tawarkan ke audiens anda maka SEO ini adalah cara yang tepat anda lakukan, SEO ini merupakan strategi digital marketing untuk jangka panjang karena hasil yang terlihat membutuhkan waktu sejak dimulainya pekerjaan optimasi website. Pekerjaan optimasi ini memang dapat dikatakan sulit bagi yang belum memahami teknik dan algoritma google, namun demikian hasil yang akan didapatkan bisa efisien dibandingkan jika anda harus menganggarkan iklan untuk strategi Search Engine Marketing.  

Strategi SEO ini merupakan teknik yang biasa dikerjakan oleh para marketer yang mengandalkan website sebagai media promosinya agar mendapatkan banyak traffik dan bisa menempati posisi di halaman pertama pada mesin pencarian. Pada umumnya perusahaan yang baru dan ingin meningkatkan posisi pencarian websitenya namun belum memiliki SEO Spesialis, maka perusahaan tersebut akan menyewa suatu jasa SEO untuk melakukan analisa persaingan keyword dan kemudian menentukan harga. Jasa SEO ini akan melakukan beberapa optimasi sehingga website menempati halaman pertama.

Pada era pandemi dan situasi ekonomi yang sedang dalam kondisi tiarap tentunya perusahaan dan pebisnis harus bisa mengambil tindakan strategis termasuk salah satu diantaranya adalah dengan meminimalisir belanjan iklan atau memangkas biaya promosi yang mungkin bagi sebagian perusahaan cukup signifikan mempengaruhi cashflow bisnisnya. Menggunakan strategi digital marketing dengan melakukan teknik Search Engine Optimization tentunya akan menciptakan effisiensi dalam penganggaran, efisiensi tercipta efektifitas promosi tetap berjalan. meskipun harus bersabar untuk menunggu hasil dari penerapan SEO.

7. Geofencing Marketing

Perkembanngan teknologi yang semakin pesat tentunya menciptakan kemudahan-kemudahan bagi manusia dalam melakukan suatu pekerjaan. Geofencing Technology ini adalah salah satu bentuk kemajuan teknologi yang mampu mempermudah pekerjaan manusia dalam menyelesaikan pekerjaan. Seiring dengan perkembangan digital marketing juga bisa memanfaatkan teknologi geofencing atau pagar bumi untuk meningkatkan strategi pemasaran. 

Ketika anda sedang berjalan-berjalan di sebuah mall di kawasan tertentu, mungkin anda sering mendapatkan SMS notifikasi dari merchant-merchant yang berada di dalam mall tersebut atau yang berada disekitar kawasan dimana mall tersebut berada, mereka memberitahukan bahwa ada program diskon atau even tertentu yang adakan oleh merchant tersebut. Nah.. informasi yang anda dapat melaui notifikasi SMS tersebut adalah menggunakan teknologi Geofencing. 

Dalam dunia digital marketing, teknologi geofencing ini merupakan  strategi pemasaran berbasis lokasi. Penerapan teknologi itu menggunakan sinyal GPS (global position system) yang memungkinkan kita bisa mengetahui posisi pelanggan memasuki suatu batas wilayah atau lokasi (coverage area) tertentu. Untuk menerapkan strategi ini biasanya, perusahaan menentukan area batas wilayah di sekitar lokasi tempat usaha atau bisnisnya berada.

Sampai saat ini strategi pemasaran dengan menggunakan teknologi geofencing masih menunjukan trend yang positif, bahkan diprediksi pada tahun 2023 nilai pasar geofencing akan mengalami peningkatan yang cukup signifikan mencapai $ 2,4 milyar. Jika anda atau bisnis anda memiliki budget dan anggaran yang cukup anda dapat mempertimbangkan pemakaian strategi geofencing ini. Namun karena penggunaan teknologi ini cukup lumayah mahal, maka anda bisa menggunakan teknik SEO Lokal yang menyasar konsumen yang berada di sekitar area dimana tempat bisnis anda berada.

8. E-Commerce Marketing

Strategi digital marketing selanjutnya yang akan menjadi trend di tahun 2021 adalah menggunakan strategi E-commerce marketing. Strategi ini sebenarnya sudah digunakan beberapa tahun kebelakang, namun pada tahun 2021 ini akan sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dimana kondisi masih normal belum seperti saat sekarang yang segala sesuatunya dituntut untuk berperilaku dengan kebiasaan baru (New Normal) di karenakan situasi covid yang masih belum jelas sampai kapan akan berakhir. 

E-Commerce sendiri ini merupakan teknik dan strategi penggunaan media promosi untuk mendatangkan banyak traffic ke dalam toko online yang kita kelola dengan mengkonversi traffic tersebut menjadi transaksi pembelian oleh konsumen, tidak hanya putus pada titik pembelian saja namun juga harus tetap menjaga mereka agar mau kembali ke toko anda jika ingin membeli produk yang sebelumnya sudah pernah mereka beli.

Strategi pemasaran e-commerce yang baik juga harus memperhatikan taktik pemasaran yang baik juga baik didalam maupun di luar website toko online anda. Strategi pemasaran yang sehat dapat membantu bisnis anda dalam membangun kesadaran merek - brand awarness, mendorong loyalitas customer, yang pada akhirnya dapat meningkatkan penjualan online.

Sejak terjadinya pandemi covid yang melanda hampir di seluruh dunia, ini menyadarkan para pelaku bisnis baik mereka yang baru dalam menjalankan usahanya maupun mereka yang sudah menjadi pemain lama, mereka memiliki satu kesamaan bahwa cara efektif dalam melakukan penjualan online adalah dengan memanfaatkan platform atau tool eCommerce ini.

9. Omni Chanel Marketing

Kehadiran media digital online sebagai chanel pemasaran ternyata mendistrupsi banyak bisnis konvensional, menyadari hal ini maka perubahan besar yang dilakukan oleh para pelaku bisnis konvensional yang sebelumnya konsisten menggunakan strategi-strategi lama pun akhirnya ramai-ramai hijrah go online, dimana segala sesuatunya mampu dilakukan dengan mengandalkan jaringan internet. Lantas apakah dengan go online maka serta merta bisnis kita akan aman dan ideal mengadaptasikan diri di lingkungan yang serba online?, jawabannya "Masih Belum".

Semakin berkembangnya platform digital sebagai dampak dari perkembangan teknologi akan menjadikan banyak pilihan bagi para pebisnis untuk menggunakan alat pemasaran mana saja yang sekiranya mampu dijalankan secara efektif, tentunya hal ini sangat positif karena akan mempermudah bagi para pemilik bisnis untuk bebas menggunakan platform digital marketing yang sesuai. Jika para pebisnis berpikir seperti itu tentunya sah-sah saja untuk menjalankan streteginya. 

Namun satu hal yang perlu diingat bahwa bisnis yang anda pilih untuk di jalankan itu tidak akan lepas dari bayang-bayang kompetitor, yang mana kompetitor pastinya juga memiliki strategi-strategi yang diadaptasikan dengan perubahan pada era digital seperti sekarang ini. Jadi jika anda berpikir hanya dengan menggunakan strategi digital yang hanya menggunakan satu platform digital marketing tertentu dan anda sudah menganggap efektif maka pemikiran anda salah, karena bisa saja kompetitor anda sudah menggunakan multi platform chanel marketing untuk strategi digital marketingnya. 

Online tidak akan menggantikan offline. Digitalisasi bisnis yang memanfaatkan strategi online tidak seharusnya mematikan total peranan dari sebuah sistem off line. Justru yang terbaik adalah menggabungkan keduanya yaitu sistem online dan sistem offline atau biasa disebut sistem konvensional, Bayangkan jika anda sudah memiliki toko offline yang sudah dijalankan cukup lama. kemudian anda menutupnya dengan alasan go online, maka menurut saya itu adalah kesalahan fatal dalam berbisnis. 

Omnichanel Marketing merupakan suatu strategi marketing yang memungkinkan konusmen melakukan pembelian denngan menggunakan lebih dari satu channel penjualan pada bisnis anda. Biasanya channel yang digabungkan menjadi satu yaitu toko fisik, e-commerce, mobile commerce (m-commerce), serta media sosial. Jadi dengan menggunakan strategi pemasaran melalui omnichannel ini konsumen atau pembeli bisa memiliki ruang gerak yang lebih leluasa pada saat menjelajahi toko Anda. 

Konsumen dapat melihat-lihat gambar produk dengan lebih jelas melalui sosial media seperti facebook, instagram, kemudian mereka bisa menambahkannya ke keranjang belanja online di ponsel mereka, dan setelahnya menyelesaikan pesanan melalui desktop, konsumen akan dibawa ke tahap akhir yaitu merekaa dapat mengambil produk tersebut di toko Anda. Melalui strategi omnichannel ini membuat pengalaman berbelanja bagi konsumen menjadi lebih praktis, mudah dan menyenangkan.

Nah itulah 9 Teknik Digital Marketing di Tahun 2021 yang mungkin bisa anda terapkan untuk meninngkatkan bisnis anda. Jika memungkin anda bisa menerapkan semua strategi tersebut, tentunya dengan menyesuaikan karakter bisnis dan usaha yang anda jalankan, jikapun anda tidak bisa menerapkan kesemua strategi tersebut karena keterbatasan anggaran dan sumber daya manusia, andapun bisa memilih beberapa strategi tersebut yang menurut anda urgent dan harus di terapkan pada bisnis anda.