Widget HTML Atas

5 Tips Instagram Marketing Untuk Mengoptimalkan Social Engagement

Kekuatan Instagram sebagai media sosial dalam membangun merek tidak diragukan lagi, salah satu jejaring sosial paling populer di dunia ini merupakan salah satu platform terbaik, dan paling efektif untuk mengembangkan strategi Digital Marketing (pemasaran digital).

Tidak hanya memiliki lebih dari 1 miliar pengguna aktif per bulan, Namun juga para pengguna aktif sering mencari produk dan berinteraksi dengan merek secara langsung pada platform ini, Tingkat keaktifan dari pengguna Instagram ini jauh lebih banyak daripada keaktifan yang di lakukan mereka di Sosial Media lainya, hal ini menunjukan bahwa Instragram lebih populer dari pada sosial media yang lainnya.

Instagram mengklaim bahwa 90% pengguna mereka mengikuti setidaknya satu akun bisnis di Instagram. Disamping itu Instagram adalah salah satu dari sosial media tempat berbelanja dan mempromosikan atau menjual produk mereka.

Dengan semakin banyak orang menggunakan Instagram untuk menemukan produk dan jasa yang mereka cari, tentunya ini akan menjadi kesempatan yang bagus bagi anda untuk membagun merek yang kuat dan meningkatkan penjualan melalui proses pemasaran media sosial ini.

Pada postingan kali ini akan saya jelaskan 5 tips pemasaran melalui instagram yang biasa dilakukan oleh para pakar: 

#1. Kapan dan Bagaimana Memposting Instagram?

Meningkatkan keaktifan anda di Instagram itu sangat penting untuk menghasilkan banyak pengikut atau follower agar menciptakan banyak keterlibatan (Engagement) dari tiap postingan anda, tetapi kapan waktu terbaik untuk memposting di Instagram? itu perlu anda ketahui agar postingan anda tidak menjadi sia-sia.

Studi mengatakan bahwa penjadwalan 1 atau 2 postingan dalam satu hari sudah cukup untuk Instagram. Untuk waktu yang tepat menciptakan keterlibatan yang paling baik adalah pada hari kerja, lebih tepatnya pada hari Selasa dan Kamis.  Menurut Recode, rata-rata waktu online yang dihabiskan per hari oleh pengguna Instagram adalah 53 menit dan jam posting terbaik adalah antara pukul 9 pagi sampai pukul 11 siang.

Untuk Apa yang menjadi perbincangan, tergantung di mana audiens Anda berada - dan siapa yang membentuk audiens Anda - waktu terbaik untuk memposting akan sangat berbeda. Walaupun berdasarkan penelitian hal ini cukup bagus, namun pada kenyataannya anda perlu membuat jadwal posting yang dipersonalisasi berdasarkan konsumen yang Anda targetkan.

Berikut adalah beberapa tips yang mungkin bisa anda gunakan dalam membuat penjadwalan postingan antara lain: 
  1. Gunakan alat / aplikassi pengukuran media sosial (Social Media Tool) seperti Hopper untuk menghitung waktu terbaik untuk memposting berdasarkan profil Instagram anda.
  2. Periksa informasi yang ditawarkan oleh Instagram Insights di akun bisnis Anda dan analisis waktu penggunaan aktif dan zona waktu yang harus Anda pikirkan.
  3. Melakukan eksperimen dalam beberapa postingan dan lihat bagaimana kinerjanya dalam analitik Instagram, dapat dilakukan tergantung pada waktu posting.
Perlu diketahui untuk posting di Instagram memiliki batas 2.200 karakter. Agar anda bisa mendapatkan peluang keterlibatan - social engagement terbaik, ini adalah panjang ideal yang harus Anda ingat:
  • Caption - teridi dari 138 hingga 150 karakter
  • Caption Iklan - 125 karakter
  • Hashtag - sertakan antara 5 hingga 10 tagar
  • Karakter Hashtag - gunakan jumlah maksimum 24 karakter

#2. Postingan Apa Yang Bisa Memberikan Keterlibatan (Engagement) Secara Maksimal?

Tujuan kita memposting konten instagram adalah agar mendapatkan keterlibatan dari follower kita, keterlibatan atau Engagement disini adalah reaksi atau keterlibatan dari para follower kita untuk melakukan tindakan atau respon terhadap postingan kita, itulah yang dalam istilah sosial media dinamakan Engagement.    

Untuk mendapatkan hasil keterlibatan yang baik di Instagram, Anda harus memberikan konten yang kuat dan unik berdasarkan kebutuhan audiens Anda. Salah satu fitur yang lebih baru di platform media sosial ini adalah kemampuan untuk menyimpan posting. Jika Anda memberikan informasi yang menarik, maka konsumen kemungkinan akan terlibat dan menekan tombol simpan.

Berikut adalah contoh gaya postingan berupa tip yang layak dipertahankan. Postingan ini Menyampaiakan pesan bahwa kita harus tetap kuat dan semangat utuk menjalankan hidup ketika kita sedang mengalami kegagalan melalui Remainder 5 hal tersebut. Jenis posting daftar-nomor ini dapat dengan mudah dibagikan dan disimpan untuk dibaca nanti.


Jika anda ingin membuat konten yang layak untuk disimpan, anda harus memikirkan audiens anda terlebih dahulu. Apa yang ingin mereka baca atau lihat, Infografis, cek list atau video? Jenis konten apa yang paling mereka sukai sebelumnya?

Lakukan riset sebelum memulai proses pembuatan konetn sehingga anda tidak akan membuang-buang waktu untuk memberikan pengetahuan yang tidak akan dibaca atau tidak diinginkan oleh audiens anda. Berdasarkan jawaban ini, anda dapat mulai membuat konten yang bermanfaat untuk membuat mereka terlibat dengan brand merek anda.

#3. Ciptakan Kesan Yang Menyenangkan

Media sosial bukan segalanya tentang bisnis dan penjualan. Platform media sosial diciptakan untuk menawarkan tempat kepada orang untuk mengirim, berkomentar, dan berkomunikasi. Dalam hal berbisnis ini meningkatkan mereka untuk menemukan pelanggan baru dan menciptakan kesadaran merek (Bradb Awareness), tetapi jika Anda terus-menerus menyajikan konten jualan, maka anda akan menciptakan kecenderungan menghentikan keterlibatan mereka, karena banyak orang menggunakan media sosial untuk bersantai dan tertawa - sehingga strategi posting anda harus mencerminkan itu.

Untuk mencapai hasil keterlibatan yang lebih baik di Instagram dan membangun hubungan yang lebih baik dengan pengikut - Followers anda, anda harus mencoba untuk menarik sisi kesenangan mereka juga. Bahkan jika anda adalah perusahaan, itu tidak berarti bahwa semua postingan anda harus terkait dengan bisnis.

Anda bisa mencoba sedikit mempercantik suasana postingan pada konten yang anda buat dan memberikan sesuatu yang membuat senyum audiens dan follower anda. Tunjukkan pada mereka bahwa Anda memiliki sisi lucu juga - dan bahwa bisnis Anda tidak melulu semua konten berisis tentang bisnis dan penjualan.

#4. Memanfaatkan video di Instagram

Video telah menjadi bentuk konten online paling populer saat ini karena sifatnya yang lintas chanel (Cross Channel) sehingga bisa dipasang atau ditempatkan dimedia manapun, tidak terkecuali di media sosial Instagram.

Perkembangan konten video telah mengambil alih konten teks dan gambar yang sebelumnya di gunakan dalam penerbitan atau publikasi tulisan diseluruh dunia. Bukan hanya pada postingan pribadi dari akun Instagram yang kita miliki, bahkan semua akun Instagram bisnis 87% menggunakan postingan melalui konten video sebagai alat pemasaran mereka yang dianggap sangat efektif untuk menjangkau audiens dan target pasar mereka. Dan dengan menerapkan konten ini 83% mereka mengakui bisa menghasilkan ROI yang baik.     

Langkah pertama dalam mengembangkan strategi pemasaran video anda untuk Instagram adalah memikirkan berbagai jenis video yang mungkin ingin Anda gunakan. Tentukan dengan jelas apa yang ingin Anda sampaikan kepada audiens Anda, dan pilih gaya yang tepat agar sesuai dengan tujuan itu. 

#5. Meningkatkan dan Mengoptimalkan Strategi

Usaha meningkatkan dan mengoptimalkan strategi pemasaran melalui Instagram, atau bahkan penggunaan pemasaran untuk semua platform lainpun tidak akan menghasilkan hasil dalam satu malam. Bukan hanya pembuatan pembuatan konten saja tetapi juga harus ada ruang untuk perbaikan konten hal inilah yang tentunya memakan waktu. 

Semakin banyak Anda menggunakan Instagram, semakin Anda dapat memahami perilaku audiens anda, apa yang disukaai dan yang tidak disukai mereka, kapan waktu mereka online, jenis konten apa yang mereka sukai dan sebagainya. Cara terbaik untuk mencapai hasil yang optimal adalah melalui banyak melakukan pengujian dan percobaan, kemudian lakukan analisa dari hasil yang sudah anda lakukan tersebut. 

Berikut adalah beberapa hal yang harus Anda uji:

  1. Format konten yang berbeda: Lakukan Eksperimen dengan berbagai jenis posting, seperti video pendek dan panjang, Cerita /Instastory, infografis, kutipan/quote, dan konten visual lainnya
  2. Topik berbeda: Selain mencoba berbagai jenis format konten, anda juga harus bereksperimen dengan berbagai topik dalam visual Instagram anda untuk melihat bagaimana pengaruhnya terhadap hasil anda. Sebagai contoh, lihat feed Instagram Sprout Social - ini menampilkan berbagai format konten (video, gambar, dll.), Serta semua jenis topik (dari gambar di belakang layar hingga video dengan tip-tips yang bermanfaat):
  3. Tagar: Coba gunakan berbagai tagar atau hashtag (serta jumlah tagar yang berbeda) untuk melihat bagaimana pengaruhnya terhadap jangkauan dan keterlibatan anda.
  4. Waktu posting: Seperti dibahas sebelumnya, cara terbaik untuk memahami kapan audiens Anda paling aktif adalah bereksperimen dengan waktu posting yang berbeda untuk melihat kapan anda mendapatkan keterlibatan / jangkauan terbanyak.
Untuk mendukung strategi pemasaran melalui Instagraam ini anda bisa menggunakan alat atau tool media sosial untuk menganalisa hasil postingan anda pada saat melakukan eksperimen. 

Kesimpulan 

Sebagaimana yang sudah saya sebutkan sebelumnya, Instagram adalah salah satu platform terbaik untuk memasarkan merek Anda. Ikuti tips dan praktik terbaik ini maka anda akan selangkah lebih dekat untuk mencapai tujuan pemasaran Instagram anda - ingatlah untuk selalu terus menganalisis dan mengoptimalkan strategi anda, dengan mempelajari audiens anda dan hasil dari  apa yang sudah anda lakukan.

1 komentar untuk "5 Tips Instagram Marketing Untuk Mengoptimalkan Social Engagement "

Posting Komentar